Baznas Ngawi:  Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi menerima kunjungan kerja Pimpinan BAZNAS Kota Kediri, Selasa (25/6/2024). Pada pertemuan ini, BAZNAS Kota Kediri menperdalam program Pembiayaan Mikro Syariah yang dilaksanakan Baznas Ngawi.

Selain memperdalam  program Pembiayaan Mikro Syariah tersebut, jajaran Pimpinan BAZNAS Kota Kediri juga memanfaatkan kesempatan ini untuk berdiskusi dengan Pimpinan Baznas Kabupaten Ngawi mengenai berbagai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah. Diskusi ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan solusi praktis untuk mengoptimalkan pengelolaan dana zakat di Pembiayaan Mikro Syariah Kota Kediri.

Sementara itu, Ketua BAZNAS Ngawi Samsul Hadi mengapresiasi inisiatif BAZNAS Kota Kediri  dalam diskusi terkait program-program inovatif dan strategis . “BAZNAS merupakan Lembaga Pemerintah Non Struktural yang tidak berada di bawah kementerian, UU-nya seperti itu. Namun ada instruksi Kemendagri yang menyebutkan bahwa pemerintah harus memberi dukungan kepada BAZNAS”, ujar Samsul Hadi.

Di tempat yang sama, Waka I BAZNAS Ngawi Dr. Hamdani, MA menyampaikan pentingnya peran media di dalam berbagai kegiatan BAZNAS guna meningkatkan citra positif di masyarakat.

“Peran media sangat penting bagi BAZNAS, di setiap kegiatan kita perlu ada spanduk dan seremonial yang nanti akan dipublikasi oleh media. Juga setiap hari kita upayakan ada berita yang termuat di media, yang nanti akan dibaca oleh Masyarakat Ngawi”, kata Dr. Hamdani

Kunjungan kerja Baznas Kota Kediri ini diharapkan dapat mempererat hubungan kerja sama antara BAZNAS Kota Kediri dan BAZNAS Ngawi, serta meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat, infak, dan sedekah.

Turut hadir pula pada pertemuan ini  Asisten 1 bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat, Kabag Kesra, jajaran pimpinan BAZNAS Ngawi dan jajaran BAZNAS Kota Kediri. (shi.Bzs)