Dalam rangka menyambut datangnya hari raya idhul qurban, badan amil zakat nasional Kab. Ngawi mengajak Masyarakat terutama dari kalangan ASN untuk berqurban melalui Baznas. Tahun 2025, Baznas berkomitmen untuk menyalurkan hewan qurban sampai pelosok desa terpencil. Pasalnya, warga desa jarang sekali tersentuh hewan qurban.

“Tahun 2025, Baznas bekerjasama dengan Baznas RI dalam menggalang dana qurban serta penyalurannya ke pelosok desa,”ucap Samsul Hadi, M.Pd, selaku Ketua Baznas Ngawi.

Ditambahkan Samsul, Tahun ini, BAZNAS RI dan Baznas Kab Ngawi bersinergi dengan menargetkan penyaluran kurban sebanyak 4.291 ekor domba/kambing (doka), 312 ekor sapi, 75 ekor kurban dalam bentuk olahan, dan total setara 7.000 ekor domba yang didistribusikan ke 34 provinsi dengan total penerima manfaat 107.000 jiwa.

Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menegaskan, program ini merupakan bagian dari ikhtiar memperluas kemaslahatan ibadah kurban bagi masyarakat luas, khususnya kelompok yang selama ini sulit mengakses distribusi kurban.

“Sebagaimana diketahui bahwa pendistribusian hewan kurban tidak hanya di sekitar Jakarta, tetapi kami distribusikan untuk seluruh Indonesia, bahkan sampai ke seluruh pelosok-pelosok desa,” ujar Kiai Noor.

Kiai Noor menjelaskan, BAZNAS menyiapkan dua metode pengiriman untuk sampai ke pelosok desa. Pertama, kirim daging dan kalengan, kedua kirim dana untuk membeli hewan kurban di daerah masing-masing, sesuai dengan kondisi daerahnya.

“Sumber hewan kurban kita berasal dari masyarakat umum dan balai ternak kita. Balai ternak sendiri sudah bisa menyediakan 3.250 ekor kambing dari 54 balai ternak, sehingga kurang 3.750 ekor doka yang nanti akan kita beli dari masyarakat umum