• Search for:

    Category Archives: Berita

    1. Home  - 
    2. Archive by category "Berita"
      3. ( Page9 )
    17Dec, 2024
    Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan Dan Hari Ibu, BAZNAS Ngawi berikan Santunan Anak Yatim dan Dhuafa dalam

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ngawi bersama Dharma Wanita persatuan memberikan santunan terhadap anak-anak yatim piatu dan dhuafa dalam kegiatan Ulang Tahun Dharma Wanita dan hari Ibu (17/12).
    Penyaluran bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian Baznas Ngawi terhadap sesama yang dipusatkan di UPZ Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi
    “Alhamdulillah, hari ini kita bisa kembali menyalurkan bantuan atau santunan terhadap anak-anak yatim, piatu, dan dhuafa. Santunan kita bagikan untuk 50 anak berupa uang tunai dan peralatan sekolah,” kata Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi kepada media, selasa (17/12).


    “Kami ucapkan terimakasih kepada para Muzaki dan Donatur yang telah mempercayakan BAZNAS Kabupaten Ngawi dalam pengelolaan ZIS dan mendukung terselenggaranya acara Yatim Ceria ini. Semoga penyaluran dana ZIS yang dilaksanakan dapat memberikan kemanfaatan untuk kebutuhan sehari-harinya,” ucapnya.
    Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kecamatan Widodaren Ibu Sri Eni Wahyuni mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Ngawi dan seluruh umat muslim di Ngawi yang telah menyalurkan bantuannya kepada para anak yatim. Ia berharap bantuan ini dapat memberikan kebahagiaan serta dapat meringankan beban bagi penerimanya.


    “Anak-anak ini adalah anak-anak hebat. Tadi saya tanya mereka mempunyai cita-cita yang tinggi. Pemberian santunan ini saya harapkan dapat membangkitkan dan menambah semangat serta tekad yang kuat, untuk lebih maju dan mandiri,” kata Sri Eni Wahyuni. (Bzs.shi)

    16Dec, 2024
    BAZNAS Ngawi Salurkan Bantuan Siswa Berprestasi di Ajang Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA)

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi, salurkan bantuan beasiswa berprestasi berupa stimulan kepeda pemenang Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA), bantuan tersebut diberikan kepada siswa kelas Sekolah Dasar (SD) yang diselenggarakan oleh SMP Negeri 3 Kedunggalar Kabupaten Ngawi.(16/12)
    Pimpinan BAZNAS Ngawi Samsul Hadi secara langsung memberikan bantuan dan diterima langsung oleh pemenang lomba Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) tujuan kegiatan ini siswa memeiliki tempat appresiasi mereka dalam hal keilmuan saintifik serta memotifasi kepada seluruh siswa dalam ilmu-ilmu yang mereka pelajara khususnya Pelajaran IPA
    Saat kegiatan Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ngawi juga memberikan santunan terhadap anak-anak yatim, piatu, yatim piatu dan dhuafa bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian Baznas Ngawi terhadap sesama .


    “Alhamdulillah, hari ini kita bisa kembali menyalurkan bantuan atau santunan terhadap anak-anak yatim, piatu, yatim piatu, dan dhuafa.,” kata Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi kepada media, Senin (16/12).
    Menurut Samsul, pemberian santunan itu juga sebagai salah satu bentuk perhatian Baznas Ngawi dan pemerintah daerah kepada anak-anak yang kurang beruntung dan hanya memiliki orang tua tunggal atau bahkan tidak memiliki kedua orang tua.


    ” Kepala sekolah SMP Negeri 3 Kedunggalar Ibu Sri Eni Wahyuni, M.Pd menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS Ngawi semoga bantuan ini bermanfaat dan memotifasi siswa-siswi lebih giat dalam belajar, dan lebih meningkatan semangat bagi penerima manfaat” Ujarnya

    12Dec, 2024
    Baznas Ngawi Mengukuhkan 50 UPZ, KAU dan Madrasah Negeri di Lingkungan Kementrian Agama Kabupaten Ngawi

    Baznas Ngawi: Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ngawi, Samsul Hadi melantik 50 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Urusan Agama (KUA) dan Madrasah Negeri di Lingkungan Kementrian Agama Kabupaten Ngawi. Kemudian, ketua BAZNAS Kabupaten Ngawi Samsul mengatakan, pelantikan 50 UPZ KUA ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang zakat, infak, dan sedekah (ZIS) serta Dana Sosial Keagamaan Lainnya (DSKL) Rabu  (11/12/2024)


    “Melalui unit pengumpul zakat (UPZ) diharapkan memberikan wadah bagi rekan-rekan sejawat untuk menunaikan zakatnya, dan dalam menjalankan tugas dan fungsinya serta dapat membantu Baznas Kabupaten Padang Lawas Utara dalam optimalisasi pengumpulan zakat” harap Sekda.
    Tujuan dibentuknya Unit Pengumpul Zakat (UPZ) adalah untuk membangun komunikasi, koordinasi serta bertukar gagasan strategis terkait Unit Pengumpul Zakat (UPZ), baik dalam pengumpulan maupun penyaluran serta tentu saja bersama bersama-sama mengurangi angka kemiskinan.
    Pengukuhan ini disaksikan oleh Sekretaris Daerah (SEKDA) Kabupaten Ngawi Drs. Mokh Sodiq Triwidiyanto,M.Si, Kakankemenag Moh. Ersat, Kasubbag TU, Para Kasi, Penzawa serta seluruh Pengurus UPZ pada 50 Satuan Kerja baik dari MIN, MTsN, MAN dan KUA Kecamatan se-Kabupaten Ngawi.


    Sekretaris Daerah (SEKDA) Kabupaten Ngawi Mokh Sodiq Triwidiyanto dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus UPZ di lingkungan Kankemenag Ngawi yang baru saja dilantik dan dikukuhkan serta diharapkan dapat bekerjasama dengan Baznas Kabupaten Ngawi dalam pengumpul zakat dan pendistribusian kembali. “Selamat kepada UPZ di lingkungan Kankemenag Ngawi yang telah dikukuhkan semoga bisa memberikan keberkahan kepada masyarakat. Jalin kemitraan dan koordinasi dengan Baznas Kabupaten Ngawi dalam pelaksanaan tugas”, ucapnya.
    Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi serta kerjasama antara Kankemenag dan BAZNAS Ngawi dalam mewujudkan KabupatenNgawi yang sejahtera. (bzs.shi)

    9Dec, 2024
    BAZNAS Ngawi serahkan bantuan Kepada Pelajar Madrasah Aliyah Akibat Kecelakaan Maut, 3 (tiga) Tulang Remuk Terancam Lumpuh Seumur Hidup

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi memberikan bantuan kepada Pelajar salah satu Madrasah Aliyah di Ngawi akibat kecelakaan maut, 3 tulang remuk terancam lumpuh seumur hidup, bantuan diberikan langsung oleh Ketua BAZNAS Kabupaten Ngawi Samsul Hadi yang didamping dari pihak Madrasah. (09/12)
    Jika pertolongan saat itu terlambat, nyawa Dwi Siswa salah satu Madrasah di Ngawi mungkin tak selamat. Di perjalanan menuntut ilmu sebagai siswa sekaligus anggota PMR (Palang Merah Remaja), nasib tragis merampas mimpi-mimpi Dwi. Alami kecelakaan tragis, Dwi terpental ke aspal jalanan hingga tubuh (dada, tulang belakang, dan lengan) terlindas motor! Remuk 3 tulang vital mengancam Dwi derita lumpuh permanen. Di tengah terhimpit biaya, kini ayah & ibu Dwi dihadapkan dengan biaya operasi ratusan juta. Padahal, sang ayah hanya buruh tani.


    Walau hadir di tengah keluarga pas-pasan, Dwi Fitriyani (16) tumbuh menjadi gadis hebat. Tak sekedar cerdas, dia juga aktif melakukan kegiatan di PMR (Palang Merah Remaja) di madrasahnya. Mimpinya mulia, ingin bisa kuliah dan kerja agar bisa perbaiki nasib keluarga, serta bahagiakan orang tuanya.
    Nahas. Siapa sangka, perjuangan Dwi untuk raih masa depan yang lebih indah tiba-tiba harus terhenti! Dwi yang rajin berangkat sekolah pagi, pamit mencium tangan kedua orang tuanya. Miris, momen itu kini terancam jadi momen terakhir orang tuanya melihat senyum manis putrinya.
    Baru berangkat berapa kilo dari rumah, Dwi mengalami kecelakaan maut! Tubuhnya terlempar ke aspal jalanan. Tragis! Kecelakaan malah beruntun, tubuh Dwi terlindas motor dengan kecepatan tinggi! Beruntungnya helm Dwi tak lepas, namun pilu tubuhnya remuk akibat terlindas motor dan kesadarannya menurun. Oleh polisi lalu lintas, Dwi dilarikan ke Rumah Sakit
    Runtuh rasanya dunia Pak Basuki dan Bu Katirah yang tergopoh-gopoh menyusul putrinya pasca dering telepon memberi kabar duka. Jerit tangis tak bisa dibendung lagi, bersahutan dengan bunyi alat medis yang kini menopang hidup Dwi.
    Dwi dirujuk hingga ke 3 (tiga) Rumah Sakit dengan menempuh 6 jam perjalanan. Dokter bilang, Dwi alami cedera berat di 3 tulang vital; tulang dada, tulang punggung, dan tulang lengan. 3 Fraktur tulang yang dialami Dwi berisiko fatal sebab ancam kelumpuhan permanen, pasalnya ia sudah alami kebas-kebas hingga tak merasakan bagian tubuh dari dada ke bawah.
    Satu-satunya jalan selamat Dwi hanyalah melakukan operasi, setidaknya 6x tindakan agar bisa bertahan. Masalahnya, biaya yang dibutuhkan capai 150 juta di luar tanggungan BPJS. Hasil Pak Basuki sebagai buruh tani mustahil jadi andalan. Untuk kehidupan sehari-hari saja sudah sulit. Kini, hanya pertolongan Tuhan satu-satunya yang bisa diharapkan.


    Keluarga Pak Basuki dan Bu Katirah mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan oleh BAZNAS Kabupaten Ngawi. Diakuinya, beberapa waktu lalu ia yang diwakili pihak Madrasah memang mengajukan bantuan berobat ke BAZNAS Ngawi untuk anaknya. “Alhamdulillah, terima kasih BAZNAS Ngawi sudah membantu meringankan beban keluarga kami, semoga anak kami Dwi bisa segera sehat dan kembali bersekolah seperti biasa”
    Samsul juga mengajak agar seluruh masyarakat Kabupaten Ngawi dalam menunaikan zakat, infaq dan sedekah melalui BAZNAS Ngawi agar lebih banyak lagi orang-orang yang membutuhkan dapat dibantu. “Semakin banyak yang berzakat dan berinfaq maka semakin banyak juga yang akan kita bantu, tidak hanya melulu bantuan keagamaan, tetapi bantuan pendidikan, kesehatan, ekonomi serta dakwah” ungkapnya.(bzs.shi)

    5Dec, 2024
    BAZNAS Ngawi Berikan Beasiswa Kepada 35 Mahasiswa Sebagai Wujud Kontribusi Nyata Indonesia Maju

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan dengan memberikan beasiswa SKSS (Satu Keluarga Satu Sarjana) kepada 35 Mahasiswa. (5/12)
    Penyerahan beasiswa ini berlangsung dikantor Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Ngawi Jl Brawijaya No 28 Ngawi turut Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Dr. H. Yuwono Kartiko (KING), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi Dr. KH. Moh. Ersyad, M.HI., Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi serta Mukti Wibowo, S.E., M.E , Haris Mustofa, SH.
    Ketua BAZNAS Ngawi Samsul Hadi menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat menjadi motivasi bagi penerima beasiswa untuk terus berprestasi. “Kami berharap beasiswa ini tidak hanya meringankan beban finansial keluarga, tetapi juga menjadi penyemangat bagi adik-adik kita untuk terus menuntut ilmu dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Samsul


    Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kabupaten Ngawi menyampaikan ucapan selamat kepada penerima Beasiswa Baznas 2024. Ia berharap agar para mahasiswa penerima beasiswa dapat memaksimalkan dan memanfaatkan beasiswa tersebut dengan baik dan bertanggung jawab.
    “Saya ucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Ngawi yang tak pernah berhenti memberikan perhatian kepada mahasiswa dengan pemberian beasiswa ini. Semoga kegiatan Baznas dapat terus maju dan menebar kebaikan terus-menerus. Serta kedepannya bisa memberikan beasiswa lebih banyak dan lebih besar jumlahmya,Ujur Ketua DPRD
    Penerima beasiswa merasa terharu dan mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diterima. Dengan adanya beasiswa ini, mereka berharap dapat terus berjuang untuk mencapai cita-cita dan membawa manfaat bagi umat.


    Acara diakhiri dengan doa bersama untuk keberkahan dan kesuksesan para Mahasiswa dalam menempuh Pendidikan yang di pandu oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi Dr. KH. Moh. Ersyad, M.HI.. BAZNAS Kabupaten Ngawi menegaskan akan terus melaksanakan program-program yang mendukung peningkatan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. (shi.bzs)

    4Dec, 2024
    Baznas Ngawi Bersama MCI (Mu’allaf Center Indonesia) Launching Program Kampung Hidayah

    Baznas Ngawi: Mualaf menjadi salah satu asnaf penerima zakat yang jarang terbantu oleh Masyarakat. Banyak mualaf yang hanya didampingi ketika proses ikrar syahadat saja namun untuk selanjutnya tidak ada pendampingan. Pendampingan yang dimaksud yakni dalam bentuk penguatan akidah dan juga di bidang ekonomi.
    BAZNAS Kabupaten Ngawi berkolaborasi dengan Mualaf Center Indonesia regional Kabupaten Ngawi meluncurkan program Kampung Hidayah. Program ini bertujuan untuk membantu para mualaf agar kuat akidahnya dan meningkat ekonominya. Program ini dilaksanakan di Dusun Bayemtaman Desa Jagir, Kecamatan Sine, Selasa (3/12/24)


    Dusun Bayemtaman Desa Jagir merupakan desa yang berada di lereng gunung lawu yang memiliki potensi alam yang luar biasa. Seiring berjalannya waktu, banyak warga yang sekarang menjadi mualaf. Perlu adanya dukungan kepada para mualaf dalam bentuk penguatan akidah dan juga pemberdayaan ekonomi. Program kampung hidayah, hadir untuk menguatkan dua sektor tersebut. Memfasilitasi mualaf untuk dapat belajar agama dan juga membantu menguatkan ekonomi, untuk Program ekonomi, BAZNAS Kabupaten Ngawi membantu mualaf untuk bisa mengembangkan ternak kambing.
    Untuk Program Penguatan akidah, tidak hanya diberikan kepada para mualaf saja. Tapi juga untuk keluarga mualaf. Para remaja dan anak-anak juga mendapatkan pembinaan agama serta bimbingan untuk dapat belajar Al-Qur’an. “Kami sangat berterima kasih dengan adanya program ini, para mualaf dapat terbantu secara ekonomi dan ilmu agamanya makin bagus” Ucap Ketua MCI Regional Kabupaten Ngawi, bapak Sukamto. Dr Hamdani selaku Pimpinan Baznas Ngawi mengungkapkan bahwa program ini rencananya akan dilaksanakan juga di daerah-daerah lain yang kondisinya mirip dengan desa Jagir. Semoga makin banyak mualaf yang dapat didampingi dan makin Sejahtera kehidupannya.


    Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Ngawi Dr. Dwi Rianto Jatmiko, M.H., M.Si, Ketua BAZNAS Ngawi Samsul Hadi, Kakankemenag Moh. Ersat, Agung Budi Purnomo selaku Ketua MCI Jawa Timur, Forkompimcam, Perwakilan Kabbag Kesra Ngawi, Kepala KUA Kec. Sine, IPARI, Perwakilan MUI Kab dan Kec., Ngawi dan MCI Ngawi.

    3Dec, 2024
    Wakil Bupati dan BAZNAS Ngawi Sepakat Perkuat Pendampingan Ekonomi Muallaf dengan Bantuan Ternak Kambing

    Baznas Ngawi: Wakil Bupati Ngawi Dr. Dwi Rianto Jatmiko, M.H., M.Si bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi serta MCI (muallaf center Indonesia) Kabupaten Ngawi menyalurkan 100 paket sembako dan 20 ekor kambing untuk muallaf Kecamatan Sine.

    Ketua BAZNAS Ngawi, Samsul Hadi, S.HI., M.Pd.I, menyampaikan, bukan hanya penyaluran paket sembako, namun juga mentasarrufkan kambing kepada para Mu’allaf sebanyak 20 ekor, kegiatan ini merupakan wujud syukur atas limpahan karunia dan rahmat yang tak terhingga dari Allah SWT. “Salah satu bentuk syukur yang bisa kita lakukan adalah dengan bersedekah untuk sesama yang membutuhkan,” terutama para muallaf, ujar Samsul di Sine, Senin (03/12/2024).

    Samsul Hadi mengungkapkan, BAZNAS Ngawi memiliki banyak program untuk menjembatani pihak-pihak yang ingin menunaikan niat mulia itu, termasuk para Muzaki yang berada di Kecamatan Sine yang selama ini punya komitmen kuat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menanggulangi kemiskinan.
    Harapan kami para muallaf ini bukan hanya kita damping aqidahnya namun kita harus bisa mendangi secara ekonominya, dengan program-program yang sudah kita agendakan untuk para muallaf
    Menurut Samsul, kolaborasi bersama MCI Kabupaten Ngawi mendukung salah satu program unggulan BAZNAS Ngawi Makmur untuk menguatkan akses pangan para kelompok rentan yang terdampak secara ekonomi, yaitu Paket Logistik Keluarga.
    “Dalam kerjasama ini, secara bertahap 100 paket sembako dan 20 ekor kambing didistribusikan untuk para muallaf, ucap Samsul.

    BAZNAS Ngawi, tegas Samsul, akan bertanggung jawab sepenuhnya dalam pendistribusian ini dengan melibatkan Ketua MCI Kabupaten Ngawi, sehingga penyaluran bantuan paket sembako dan kambing bisa tepat sasaran.
    “Semoga bantuan ini dapat menyempurnakan keberkahan dan kebahagiaan para muallaf, kami sangat mengapresiasi kerjasama ini, sebagai wujud kepedulian dan kasih sayang yang sudah sepantasnya kita berikan pada sesama,” ujar Samsul.

    Di sisi lain, Ketua MCI Kabupaten Ngawi Sukamto juga menyampaikan dalam sambutannya acara ini menjadi momentum yang tepat untuk bersyukur sekaligus meneruskan dampak kebaikan yang hendak diwujudkan.
    Menurutnya, MCI memiliki misi yang sejalan dengan BAZNAS Kabupaten Ngawi untuk senantiasa menyejahterakan masyarakat.
    “Alhamdulillah kami telah berkolaborasi untuk menyalurkan seluruh paket bantuan kepada para muallaf di Kecamatan Sine ,” ungkap dia.

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Ngawi Dr. Dwi Rianto Jatmiko, M.H., M.Si, Pimpinan Baznas Ngawi, Samsul Hadi selakuk Ketua, Wakil ketua I Dr. Hamdani, M.A, Wakil ketua II Haris Mustofa, S.H, Kepala kantor Kementerian Agama, Kabag Kesra, Ketua MUI Ngawi, Ketua MCI Provinsi Jawa Timur dan Forkopimcam Sine, Kepala KUA Kecamatan Sine dan Ketua MUI Kecamatan Sine.

    26Nov, 2024
    Entaskan Kemiskinan, BAZNAS Ngawi Siapkan 3 Program Prioritas Di Tahun 2025

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi tengah menyiapkan 3 program prioritas untuk tahun 2025 sebagai upaya membantu menanggulangi kemiskinan di Kabupaten Ngawi .
    Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi dalam Focus Group Discussion (FGD) Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Ngawi yang disenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemerintah Kabupaten Ngawi (26/11/2024).
    “Pada tahun 2025, BAZNAS telah menyiapkan 3 program prioritas yang diharapkan mampu membawa perubahan nyata bagi perekonomian masyarakat,” ujar Samsul.


    Dia menjelaskan, program-program tersebut mencakup berbagai aspek mulai dari pemberdayaan ekonomi, pendidikan, pertanian, hingga program-program berbasis teknologi yang akan meningkatkan efisiensi dan cakupan distribusi zakat kepada yang berhak menerimanya.
    “Melalui program-program prioritas ini, BAZNAS tidak hanya berfokus pada bantuan material, namun juga pada pemberdayaan yang berkelanjutan,” katanya.
    Samsul menegaskan, BAZNAS Ngawi ingin memastikan bahwa masyarakat yang menerima bantuan zakat, infak, dan sedekah dapat mandiri secara ekonomi, sehat secara jasmani, dan memiliki akses pendidikan yang layak.
    “Dengan demikian, kita tidak hanya membantu mereka untuk bertahan, tapi juga memberikan mereka peluang untuk berkembang,” katanya.
    Dalam kesempatan itu, Imdadun mengungkapkan 3 Program Prioritas BAZNAS Tahun 2025 yaitu, Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS), Bantuan Modal Usaha tanpa bunga dan Agunan dan Bantuan Alat Usaha, Pengentasan Kemiskinan Ekstrim
    “Dengan dukungan dari berbagai pihak, baik dari pemerintah, masyarakat, hingga sektor swasta, kami optimis, target pengentasan kemiskinan dapat tercapai. Mari kita jadikan zakat sebagai solusi efektif dalam menciptakan keadilan sosial,” pungkasnya.
    Hadir dalam acara tersebut, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Perikanan dan Peternakan, Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Tenaga Kerja dan Dinas Koperasi dan UMKM dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil ,Badan Penanggulangan Bencana Daerah,Dinas Perhubungan,Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Baznas Kabupaten Ngawi


    Focus Group Discussion (FGD) Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Ngawi diselenggarakan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Ngawi pada 26 Nopember 2024 n”Sinergi Pengelolaan Zakat Inklusif untuk Penanggulangan Kemiskinan dan Kesejahteraan dalam rangka Sukses Astacita”.

    25Nov, 2024
    BAZNAS Ngawi Bersama Bupati Ngawi Berikan Penghargaan Kepada Guru Berprestasi Dalam Rangka HGN Tahun 2024 Di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi

     

    Baznas Ngawi: Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Ngawi , Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS Ngawi) dan Kantor Kementerian Agama mengadakan upacara di Lapangan Katot, Kementerian Agama Kabupaten Ngawi. Acara ini dipimpin langsung oleh Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, yang bertindak sebagai inspektur upacara.
    Dengan mengusung tema “Guru Berdaya, Indonesia Jaya”, peringatan HGN tahun ini menjadi momentum untuk mengapresiasi peran para guru dalam membangun generasi penerus bangsa. Dalam pidatonya, Ony Anwar menyampaikan ucapan selamat Hari Guru Nasional kepada seluruh guru yang telah berdedikasi memajukan pendidikan di Kabupaten Ngawi.
    “Kita harus menghormati perjuangan para guru yang tidak hanya mendidik, tetapi juga membentuk karakter anak-anak bangsa. Dengan guru yang berdaya, Indonesia akan semakin maju,” tutur Ony Anwar dalam sambutannya.

    Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat lingkup Kementerian Agama Ngawi, Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi serta pimpinan BAZNAS Kabupaten Ngawi, serta ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN). Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS Kabupaten Ngawi turut memberikan penghargaan kepada guru-guru berprestasi yang telah memberikan kontribusi luar biasa di bidang pendidikan.
    Penghargaan ini diberikan kepada para guru yang dinilai berhasil menginspirasi, berinovasi dalam metode pengajaran, serta mencetak siswa-siswa berprestasi baik di tingkat lokal maupun nasional. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi para guru untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan.
    Kepala Kementerian Agama Kabupaten Ngawi dalam sambutannya juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam meningkatkan mutu pendidikan. “Guru adalah ujung tombak pendidikan, dan kita semua bertanggung jawab untuk mendukung kerja keras mereka,” katanya.


    Acara berlangsung dengan khidmat dan ditutup dengan penyerahan penghargaan serta foto bersama antara penerima penghargaan, Bupati Ngawi, pimpinan BAZNAS, dan para pejabat lainnya. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk terus mengangkat derajat pendidikan di Kabupaten Ngawi menuju Indonesia yang lebih jaya.(bzs.shi)

    22Nov, 2024
    BAZNAS Ngawi Serahkan Bantuan Renovasi Masjid SMP Negeri 1 Kasreman

    Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Ngawi merenovasi masjid SMP Negeri 1 Kasreman Kabupaten Ngawi, sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada siswa untuk beribadah.
    “BAZNAS Ngawi sangat menaruh perhatian besar kepada Masjid SMP Negeri 1 Kasreman yang perlu dilakukan renovasi ini. Dengan adanya perbaikan di segala sisi, tentu hal ini akan memberikan kenyamanan dan keamanan kepada jama’ah khususnya siswa untuk beribadah, terlebih,” ujar Ketua Baznas Samsul Hadi, S.HI., M.Pd.I, Senin (21/11).


    Samsul Hadi menambahkan, program renovasi masjid ini merupakan peran aktif BAZNAS Ngawi dalam memberikan pelayanan kepada masjid yang kondisinya tidak memadai. Masjid yang direnovasi dalam program ini adalah masjid yang memiliki kerusakan di berbagai sisi sehingga dapat mengurangi kenyaman para jamaah dalam beribadah.
    “Tentu yang menjadi perhatian BAZNAS Ngawi adalah masjid/mushallah yang mengalami keterbatasan akses pendanaan yang tidak memadai, seperti masjid yang berada di SMPN 1 Kasreman,” katanya.
    Program ini bersumber dari dana zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan Bapak Ibu Guru SMPN 1 Kasreman melalui BAZNAS Ngawi. Samsul menyebut, dana yang dititipkan muzaki kemudian disalurkan menjadi bentuk yang produktif melalui aksi nyata, salah satunya renovasi Masjid SMP Negeri 1 Kasreman.

    “Penyaluran zakat, infak, dan sedekah ini dikemas dalam program unggulan yang diselenggarakan sepanjang Bulan Ramadan. Program Bedah Masjid jadi salah satunya. Terima kasih kepada muzaki dan donatur yang telah menyumbangkan hartanya untuk kebaikan umat. Dengan adanya dana dari muzaki, semakin banyak masyarakat yang terbantu,” pungkasnya.

    Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kasreman Ibu Oviella Yuwono, M.Pd., turut mengapresiasi program Renovasi masjid yang dinilainya sangat memberi dampak positif terhadap peserta didik.
    Bagaimana kita memuliakan tempat beribadah dan membantu tempat ibadah itu kita bangun. Program ini saya sangat terbantu karena tempat ibadah SMP Negeri 1 Kasreman perlu sentuhan dan dengan adanya bantuan program ini mudah-mudahan mushola /masjid yang ada di satuan Pendidikan di Kabupaten Ngawi dapat terbantu oleh BAZNAS tiap tahun, untuk bedah masjid/mushola,” ujar Ibu Oviella Yuwono, M.Pd..
    “Harapannya, mudah-mudahan setiap tahun jumlah mushola/masjid yang dibantu akan terus bertambah,” pungkasnya. ( bzs.shi)