Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ngawi kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu masyarakat kurang mampu melalui program sosial. Kali ini, Baznas Ngawi bekerja sama dengan PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi untuk menyalurkan paket sembako kepada keluarga dari warga yang kurang mampu. Kolaborasi ini berlangsung di Kecamatan Widodaren, di mana paket sembako disalurkan langsung kepada warga yang kurang mampu.
Program distribusi sembako ini merupakan bagian dari upaya sinergi antara Baznas Ngawi dan PESONA ( Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi ) Ngawi untuk memberikan kontribusi nyata dalam menyejahterakan masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Ngawi. Paket sembako yang disalurkan terdiri dari berbagai kebutuhan pokok, termasuk beras, minyak goreng, gula, dan bahan pangan lainnya yang dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari penerima manfaat.

Ketua Baznas Kabupaten Ngawi Samsul, menyatakan bahwa kolaborasi dengan PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi ini merupakan salah satu bentuk kepedulian antar instansi yang diharapkan dapat meringankan beban masyarakat.“Bantuan sembako ini adalah wujud nyata dari tanggung jawab sosial Baznas Ngawi, terutama dalam mendukung program pemerintah Ngawi untuk membantu masyarakat kurang mampu. Kami berharap bahwa bantuan ini dapat menjadi solusi sementara bagi masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi,” ujar Ketua Baznas Ngawi.
Ia juga menambahkan bahwa kerja sama dengan PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi mencerminkan sinergi positif antara Baznas Ngawi dalam menjalankan misi kemanusiaan. “Tidak hanya sebatas pada pemberian bantuan, kami juga ingin menggugah semangat kepedulian antarinstansi dan antarwarga agar bersama-sama menghadapi tantangan yang ada,” lanjutnya.
Sementara itu, PESONA ( Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi ) Ngawi Sudibyo mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan Baznas Ngawi. “Kami sangat menyambut baik program ini, karena turut melibatkan PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi dalam kegiatan sosial di tengah masyarakat. Ini juga menjadi momen yang baik bagi kami untuk meningkatkan pembinaan sosial bagi warga binaan,” katanya.

Lebih lanjut, Ketua PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi juga menjelaskan bahwa program ini melibatkan partisipasi aktif warga binaan dalam proses persiapan paket sembako, yang merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian. “Melalui kegiatan ini, warga binaan kami diberi kesempatan untuk ikut terlibat dalam kegiatan sosial, sehingga mereka dapat merasakan dampak positif dari berbagi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya membantu sesama. Ini adalah proses pembelajaran yang sangat berarti bagi mereka,” jelasnya.
Dengan adanya distribusi sembako ini, diharapkan bahwa kegiatan serupa akan terus berlanjut ke depannya. Baznas Ngawi dan PESONA (Perserikatan Sedulur Orang Ngawi Abadi) Ngawi berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk terus menjaga semangat gotong royong dan kebersamaan.

Program ini menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi lintas lembaga memiliki dampak positif yang besar dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Di tengah situasi ekonomi yang tidak mudah, sinergi seperti ini diharapkan dapat terus terjalin dan berkembang, sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan manfaat dari program-program kemanusiaan dan pemberdayaan.

Baznas Ngawi. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Ngawi menjelang Ramadhan, Baznas Ngawi terus melakukan kegiatan pendistribusian dengan menyalurkan bantuan biaya hidup untuk anak yatim, dhuafa.Kebahagiaan dan keceriaan terpancar dari wajah 34 anak yatim di SMPN 3 Sine saat menerima santunan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Ngawi pada hari Kamis (26/2/2025).
Kegiatan yang merupakan kolaborasi antara UPZ SMPN 3 Sine dan BAZNAS Ngawi tersebut menghadirkan 34 anak yatim dalam acara yang bertajuk ” Cahaya Zakat Keajaiban Muzaki dan Mustahik)” bertempat di UPZ SMPN 3 Sine.Penyerahan santunan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Sekolah dan Pimpinan BAZNAS Ngawi, Samsul Hadi

Dalam sambutannya, Samsul selaku Ketua Baznas Ngawi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Baznas Ngawi dan UPZ terhadap anak-anak yatim piatu di Satuan Pendidikan. “Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Baznas Ngawi terhadap anak -anak yatim di Satuan pendidikan dan semoga santunan ini dapat bermanfaat bagi anak-anak yatim piatu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan kehidupan sehari-hari,” kata Samsul.
Sementara itu, Kepala SMPN 3 Sine menyampaikan kegiatan ini kolaborasi antara UPZ dan BAZNAS Ngawi dalam menghadirkan program Santunan 34 anak yatim ini. Menurutnya, sinergi tersebut menjadi contoh ideal dalam mengoptimalkan penyaluran zakat dan menjangkau lebih banyak mustahik (penerima zakat).
“Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian terhadap mustahik, tetapi juga menjadi momentum untuk memperluas jaringan muzakki (pembayar zakat),” ujar Kepala Sekolah.Kegiatan santunan ini menghadirkan keceriaan bagi anak-anak yatim. Salah satunya, fahan (13 tahun), yang merasa senang dan terbantu dengan santunan yang diterimanya.

Santunan 34 anak yatim di SMPN 3 Sine menjadi bukti nyata kepedulian Baznas Ngawi terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak yatim. Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk berkontribusi dalam membantu sesama. (shi.bzs)

BAZNAS Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Ngawi menghadiri puncak acara resepsi peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dengan tema “Pers mengawal ketahanan pangan untuk kemandirian Bangsa” bertempat di aula pertemuan Kecamatan Sine. Acara tersebut memiliki beberapa rentetan kegiatan dan salah satunya yaitu kegiatan bakti sosial, dalam kesempatan yang sama melalui Program BAZNAS Ngawi Peduli membagikan sembako kepada duhafa, santunan anak yatim dan Layanan Pengeobatan Gratis
Penyerahan bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Ngawi yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Drs Mahmud Rosadi yang didampingi Ketua BAZNAS Ngawi Samsul Hadi, Forkopincam Ngawi, kepala Desa se-Kecamatan Sine dan Ketua KWJI (Komunitas Wartawan _Jurnalis Indonesia) Handoyo S.H

Besar harapan BAZNAS Ngawi, dengan adanya bantuan-bantuan yang di serahkan untuk masyarakat, semoga bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban para Mustahik, serta dapat memperkecil angka kemiskinan, yang ada di Kabupaten Ngawi khususnya kecamatan Sine. Serta, semoga para Muzaki, Munfiq, dan Mushoddiq, yang menunaikan Zakat, Infaq, dan Sedekahnya, melalui BAZNAS Ngawi semakin meningkat, dengan begitu semakin banyak masyarakat yang terbantu.ujuar Samsul
Seperti yang kita ketahui, 2.5 persen dari harta yang kita miliki merupakan hak saudara-saudara kita yang membutuhkan, Zakat merupakan suatu kewajiban yang harus di keluarkan dengan ketentutan yang sesuai dengan syariat Islam. Di luar itu, Infaq dan Sedekah juga menjadi perhatian kita semua, seperti yang kita tahu hukum dari Infaq, dan Sedekah adalah sunnah atau dianjurkan dan akan menjadi wajib jika pihak yang bersangkutan dirasa berkecukupan dan mampu untuk menunaikan.

Dalam momentum HPN 2025 ini, BAZNAS Ngawi mengajak insan pers untuk terus bersinergi dalam menyebarluaskan nilai-nilai kebaikan, khususnya dalam membantu masyarakat memahami pentingnya zakat dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan umat.
“Kami berharap media terus menjadi mitra utama dalam menyampaikan pesan-pesan kebaikan, transparansi pengelolaan dana ZIS, serta membantu mengedukasi masyarakat agar semakin sadar dan peduli terhadap sesama,” tambahnya.

BAZNAS Ngawi juga berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan media dalam menyosialisasikan berbagai program sosial, ekonomi, dan kemanusiaan, serta memastikan bahwa dana ZIS yang dihimpun dapat disalurkan secara tepat sasaran kepada para mustahik.

Sekali lagi, selamat Hari Pers Nasional 2025! Semoga pers Indonesia semakin maju, profesional, dan tetap menjadi pilar keempat demokrasi yang kuat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Ujar ketua Baznas Ngawi (shi.bzs)

Baznas Ngawi: Badan amil Zakat Nasional (BAZNAS) Ngawi terus tunjukkan komitmennya dalam memberikan bantuan tempat tinggal yang layak dan sehat bagi masyarakat kurang mampu kepada bapak Tamin Dusun Pentuk Pelem RT. 002 RW 005. Desa Majasem Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi. Seremoni penyerahan bantuan ini yang dilanjutkan peletakan batu pertama yang sekaligus juga dilaksanakan pendistribusian bantuan sembako bagi dhuafa di lingkungan sekitar dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ngawi Drs. Mokh. Sodiq Triwidiyanto, M.Si, Komandan Kodim 0805/Ngawi Letkol Arh. Setu Wibowo, S.Hub.Int., M.H.I,. Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Ngawi Dr. KH. Moh. Ersat, M.H.I, Kepala Kejaksaan Negeri Ngawi Susanto Gani, S.H., M.H., Wakil Ketua DPRD Waluyo Jati Sasono, S.H., anggota DPRD Haris Agus Susilo, S.H Camat Kendal Sofwan Ahmadi, S.Sos., M.M. bersama Forkopimcam Kecamatan, Baznas Kabupaten Ngawi, Samsul Hadi, S.HI., M.Pd.I bersama pimpinan dan Kabag Kesra Sekretariat Daerah Ngawi.

Dikatakan oleh Sekretaris Daerah Ngawi Bapak Mokh. Sodiq, dirinya mengapresiasi Baznas Kabupaten Ngawi atas terlaksananya program ini. Menurutnya, bantuan RTLH ini menjadi program sosial dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Ngawi. “Kami menggandeng BAZNAS Ngawi, tentunya ini merupakan kolaborasi, kerja sama antara pemerintah dan Baznas, membuat Bapak Ibu semua warga Ngawi itu menjadi sejahtera,” terang Sekda.
Sementara itu, Ketua Baznas Ngawi Samsul Hadi menjelaskan bahwa RTLH ini merupakan program Tahun 2025 dimana program ini berkolaborasi dengan pemerintah Desa Majasem, Kodim 0805/Ngawi dan Kantor Kementerian Agama Ngawi. Dalam pelaksanaannya, program ini turut didukung oleh Desa Majasem, RT, RW, serta partisipasi swadaya dari warga sekitar. “Kami bekerja sama dengan Bapak Kepala Desa, kemudian ada RT, ada RW dan tetangga sekitar. Kami sampaikan dan tegaskan bahwa bantuan dari Baznas ini adalah hanya stimulus saja, adapun ada bantuan dari warga sekitar, monggo, baik itu berupa tenaga, konsumsi dan lain sebagainya,” kata Ketua Baznas Ngawi.

Salah satu penerima bantuan Bapak Tamin, mengungkapkan rasa syukurnya setelah rumahnya akan direnovasi. Kini, ia bersama keluarganya akan merasa lebih nyaman tinggal di rumah.,” ujar Tamin.

Baznas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi kembali menunjukkan komitmennya di awal tahun 2025 dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program bedah rumah. Kali ini, bantuan diberikan kepada Bapak Slamet, warga Dusun Karang Asem 02 RT. 006. RW. 006. Desa Geneng Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi. Program ini merupakan salah satu diantara program-program kemanusiaan yang ada di BAZNAS Ngawi.
Rumah Bapak Slamet sebelumnya sangat memprihatinkan, rusak parah dan tidak layak huni, sehingga mengancam keselamatan dan kesehatan penghuninya. Melihat kondisi ini, BAZNAS Kabupaten Ngawi memberikan skala prioritas dan segera melaksanakan program bedah rumah untuk memberikan tempat tinggal yang layak bagi keluarga Bapak Slamet.
Proses bedah rumah dimulai pada 01 Januari 2025 dengan upacara seremonial yang dihadiri oleh pimpinan BAZNAS Kabupaten Ngawi dan pihak Desa Geneng. Ketua BAZNAS Kabupaten Ngawi, Samsul Hadi, memberikan penekanan bahwa, “Program bedah rumah ini adalah salah satu upaya kami untuk membantu masyarakat miskin atau kurang mampu agar memiliki tempat tinggal yang layak dan aman. Kami berharap, dengan adanya rumah yang lebih baik, Bapak Slamet dan keluarganya bisa hidup lebih nyaman dan sehat.”

Wakil Ketua II, Haris Mustofa, menambahkan, “Bedah rumah ini merupakan bentuk komitmen BAZNAS Kabupaten Ngawi dalam menyalurkan ZIS dari OPD dan masyarakat Kabupaten Ngawi yang membayarkan ZISnya di BAZNAS Ngawi. Nah, kondisi rumah seperti ini masih banyak di Kabupaten Ngawi dan kita semua harus terus bergandengan tangan untuk meringankan beban yang diawali oleh saudara-saudara kita.” Ia juga berharap bedah rumah ini bisa memberikan manfaat besar bagi Bapak Slamet dan keluarganya, menjadikan rumah mereka lebih nyaman dan penuh berkah. Kami juga turut berdoa agar para Muzakki terkhusus di Lingkungan OPD Pemerintah Kabupaten Ngawi diberikan Kesehatan, kemudahan segala urusannya dan memperoleh keberkahan dari ZIS yang diamanahkan di Baznas Ngawi, pungkasnya.
Perwakilan Desa Geneng juga menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Ngawi atas bantuannya. “Ini menunjukkan komitmen luar biasa BAZNAS Ngawi dalam upaya mensejahterakan warga Kabupaten Ngawi. Selain itu, program ini dapat memantik bagi warga Masyarakat sekitar untuk ikutserta dalam mengulurkan tangan, bagi yang mempunyai harta akan membantu dengan uang atau material sedangkan yang memiliki tenaga pasti akan mengikhlaskan tenaga untuk berkontribusi dalam perbaikan rumah,” ujarnya.
Proses bedah rumah melibatkan berbagai pihak, termasuk relawan Pesona, tetangga, dan masyarakat sekitar. Perbaikan meliputi atap, dinding, tangga, serta penyediaan fasilitas dasar seperti kamar mandi dan dapur yang layak. Semua biaya pembangunan ditanggung oleh BAZNAS Kabupaten Ngawi dari dana zakat, infaq, dan sedekah yang terkumpul.

Bapak Slamet mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Ngawi dan semua yang terlibat dalam bedah rumah ini. “Saya sangat berterima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Ngawi dan semua yang terlibat. Sekarang, kami bisa tinggal di rumah yang lebih layak dan nyaman. Semoga kebaikan semua pihak dibalas oleh Allah SWT dengan balasan yang jauh lebih banyak,” ujarnya dengan ekpresi yang penuh haru.
Program bedah rumah oleh BAZNAS Kabupaten Ngawi diharapkan dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan. BAZNAS Kabupaten Ngawi mengajak seluruh masyarakat untuk terus berpartisipasi dan mendukung program-program sosial kemanusiaan yang dijalankan, demi kesejahteraan yang merata bagi seluruh warga Kabupaten Ngawi.(bzs.shi)