MAN 2 Ngawi Rayakan HUT ke-55 Berkolaborasi dengan BAZNAS Ngawi Lakukan Santunan Yatim Piatu dan Bagi Sembako untuk Dhuafa
Baznas Ngawi: Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Ngawi memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 berdirinya dengan kegiatan sosial yang penuh makna. Kolaborasi antara MAN 2 Ngawi dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Ngawi menghadirkan santunan bagi anak yatim piatu serta pembagian sembako kepada keluarga dhuafa, menyentuh hati ratusan warga setempat.
Acara yang digelar di halaman utama MAN 2 Ngawi, Jalan Raya Paron No. 2, bertema “Berbagi Kebaikan, Wujudkan Generasi Unggul” ini berlangsung khidmat sejak pagi hari. Ratusan anak yatim dan keluarga dhuafa dari berbagai kecamatan di Kabupaten Ngawi hadir untuk menerima bantuan. Santunan diberikan kepada 100 yatim piatu, sementara paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan pokok lainnya dibagikan kepada 100 keluarga kurang mampu.
Kepala MAN 2 Ngawi, Drs. Sugeng Wiyono dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya perayaan ulang tahun, melainkan komitmen sekolah untuk berkontribusi nyata bagi masyarakat. “Di usia 55 tahun, MAN 2 Ngawi ingin menjadi madrasah yang tidak hanya mendidik generasi muda, tapi juga menjadi teladan dalam berbagi. Kolaborasi dengan BAZNAS Ngawi ini menjadi momentum untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan kepedulian sosial,” ujarnya dengan penuh semangat.
Acara ini juga dihadiri oleh Kasubag Tata Usaha (TU) Kementerian Agama Kabupaten Ngawi, H. Pujianto, S.Ag., M.Pd., yang turut membagikan santunan secara simbolis. “Saya bangga melihat inisiatif MAN 2 Ngawi. Ini adalah contoh nyata bagaimana lembaga pendidikan agama bisa menjadi motor penggerak kesejahteraan sosial di daerah. Semoga kegiatan seperti ini terus berkelanjutan, menginspirasi madrasah-madrasah lain,” kata H. Pujianto, yang dikenal sebagai tokoh pendidikan yang vokal dalam advokasi program sosial Kemenag.
Kolaborasi ini didukung oleh donasi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang terkumpul melalui BAZNAS Ngawi sepanjang tahun. Menurut Ketua BAZNAS Kabupaten Ngawi, Samsul Hadi. “Kami berkomitmen untuk menyalurkan ZIS secara transparan dan tepat sasaran. Kerjasama dengan MAN 2 Ngawi membuka peluang lebih luas untuk program serupa di masa depan,” tambahnya.
Para penerima manfaat pun tak henti-hentinya mengucapkan terima kasih. Siti Aisyah (12), salah satu anak yatim yang menerima santunan, berlinang air mata saat menerima bantuan. “Ini sangat membantu keluarga saya, terutama untuk biaya sekolah. Terima kasih MAN 2 Ngawi dan BAZNAS Ngawi, semoga Allah balas kebaikan kalian,” katanya lirih.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan hiburan Islami dari siswa MAN 2 Ngawi, yang menampilkan qasidah dan nasyid bertema kepedulian sosial. HUT ke-55 ini tidak hanya mempererat silaturahmi, tapi juga meninggalkan jejak kebaikan yang diharapkan menjadi tradisi tahunan.
Dengan semangat “Berbagi untuk Berkah”, MAN 2 Ngawi membuktikan bahwa pendidikan sejati melampaui ruang kelas, menjangkau hati dan kebutuhan masyarakat luas.(bzs.shi)