Wakil Bupati Ngawi bersama Baznas Ngawi Bagikan Bantuan Insentif Guru Ngaji, Anak Yatim Dapat Santunan
Bazas Ngawi: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ngawi melalui UPZ Koordinator Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Geneng kabupaten Ngawi menyalurkan bantuan untuk anak yatim piatu, anak yatim, se Kecamatan Geneng. Wakil Bupati Ngawi, Dwi Riyanto Jatmiko menyerahkan bantuan sejumlah 126 paket tersebut secara simbolis di Kantor Desa Tepas Kecamatan Geneng, turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Ngawi Drs. Sumarsono, S.H., M.Si, Forkopimcam Kecamatan Ngawi , Senin (12/2/2024).
“Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik setidaknya untuk meringankan beban orang tua asuh anak yatim piatu,” terang Wakil Bupati.
Koordinator Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kecamatan Geneng, Sutarti, M.Pd menambahkan, bantuan yang diberikan oleh Baznas Ngawi sejumlah 192 paket. Bantuan tersebut menyasar anak yatim piatu, anak yatim, dan piatu di wilayah Kecamatan Geneng.
Dalam kegiatan tersebut tidak hanya santunan anak yatim tapi juga mentasarrufkan bantuan 26 guru ngaji yang mendapatkan bantuan insentif dari Baznas Kabupaten Ngawi. Ketua Baznas Ngawi, mengungkapkan bantuan itu merupakan insentif yang diakumulasikan selama satu tahun. Ia melanjutkan, bantuan itu tidak seberapa dibandingkan jasa-jasa mereka selama ini membantu anak-anak ngaji di SDN se Kecamatan Geneng. Guru ngaji dinilai sebagai garda terdepan dalam mengajarkan ilmu agama di tengah Masyarakat kususnya di SDN se-Wilyah Kecamatan Geneng.(bzs.shi)
Bantuan tersebut bertujuan untuk mengurangi beban guru TPA yang selama ini berjuang untuk agama. “Tujuan kami mengurangi beban guru ngaji, karena para ustadz/ustadzah ini yang berjuang untuk syi’ar islam dan kebaikan umat,” ungkapnya.Dia melanjutkan, kami berharap dengan bantuan tersebut pendidikan agama di Kabupaten Ngawi semakin baik dan semakin semarak. Anak-anak bisa belajar lebih baik lagi kedepannya dengan bantuan ini semoga bisa memberikan sedikit perubahan yang berarti bagi guru ngaji di Sekolah Dasar
“Harapannya ke depan, bantuan untuk guru ngaji bisa ditingkatkan lagi dari segi kuantitatas dan kualitas insentifnya. Tak terkecuali, perhatian pada anak yatim miskin maupun dhuafa bisa merata santunannya di setiap SD,” ucap Samsul.